POROS1.COM – Seorang pekerja tambang Batubara berinisial Muk, warga Kampung Pasir Eurih, Desa Cimancak, Kecamatan Bayah, Kabupaten Lebak dikabarkan tewas saat bekerja di lokasi tambang yang berada di Desa Karangkan Mulya, Kecamatan Cihara.
Berdasarkan informasi yang diterima, korban Muk meninggal saat bekerja di lokasi tambang Batubara pada hari Rabu (27/9/2023) sekitar pukul 11.00 WIB. Setelah kejadian tewasnya Muk di lokasi tambang yang diduga berada di areal Perhutani Banten tersebut, korban langsung dikebumikan di rumah duka di Kecamatan Bayah.
“Muk tewas saat bekerja di tambang Batubara, korban langsung dibawa ke rumah duka di Kecamatan Bayah. Saat ini kasus tewasnya Muk sadang ditangani pihak penegak hukum,” kata Adrai, warga Kecamatan Bayah, kepada wartawan di jalan Nasional Malingping-Bayah, Jumat (29/9/2023).
Sementara itu, Ferdi, orang yang disebut sebagai pihak yang mengurus ngurus jenazah Muk membenarkan adanya kejadian tersebut, dan ia mengatakan jika tupoksi wartawan sebagai pencari berita untuk memberitakan kejadian tewasnya Muk.
“Tupoksi wartawan memberitakan, silahkan saja. Maaf pak saya tadi lagi di lapangan bola, jadi suaranya gak jelas,” kata Ferdi.
Terpisah, Kanit Reskrim Polsek Panggarangan, Bripka Dimas mengatakan jika kasus tewasnya Muk, ditangani oleh Krimsus Polres Lebak. Karena itu undang undang khusus.
“Untuk terkait permasalahan itu, karena perundang undangan khusus. Jadi penanganannya Krimsus Polres Lebak, sudah dilaporkan kepada pimpinan,” kata Bripka Dimas.(*)
Reporter : Akew
Editor : Fadilah
