POROS1, Lebak – Penjabat (Pj) Bupati Lebak Gunawan Rusminto membantah adanya isu yang beredar jika dirinya cawe-cawe di Pilkada 2024 ini. Dia menegaskan, tegak lurus dalam mengawal pilkada serentak yang akan digelar 27 November 2024 mendatang.
“Kata siapa dan informasi dari mana, ga betul itu,” kata Gunawan, saat ditemui usai menghadiri rapat paripurna di DPRD Lebak, Kamis (26/9/2024).
Gunawan mengaku, tuduhan dan isu dirinya cawe-cawe dalam Pilkada sangat tidak mendasar, pasalnya tidak ada bukti dan hanya sekedar isu saja.
“Jika dikaitkan dengan kunjungannya ke setiap OPD dan wilayah di Lebak, itu merupakan kunjungan kerja, dimana saya harus tahu dimana itu kecamatan Maja, Warunggunung, tidak melulu Kecamatan Rangkasbitung saja yang saya tahu,” kilahnya.
Sementara itu, Mantan birokrat yang juga calon wakil bupati Lebak, Amir Hamzah membenarkan jika isu Pj Lebak cawe-cawe terhadap salahsatu Paslon yang mengusung perubahan.
Amir mengaku, beberapa pegawai atau ASN di lingkungan pemkab Lebak ada yang mengadukan hal tersebut. Dimana, dalam kunjungannya ke setiap wilayah kecamatan, ada momen pertemuan tertutup dengan Pegawai.
“Yang anehnya, momen pertemuan tertutup tersebut, semua orang dilarang membawa HP atau HP harus dikumpulkan. Pengumpulan Hp itu untuk apa, apa urgensinya, jika masalah kerjaan atau dokumen penting, tidak harus Hp di kumpulkan,” ujarnya.
Ahmad Taufik, Tokoh pemuda dan mantan ketua KNPI Lebak menyatakan, isu Pj bupati Lebak memang berhembus cukup kencang dikalangan ASN khususnya. Karena, indikasi Pj cawe-cawe sangat kuat.
“Memang saat ini belum ada bukti kuat untuk itu, namun beberapa ASN di Lebak banyak yang membenarkan hal tersebut,” tuturnya.(Red)
Editor : A Fadilah
